Hal Penting Dalam Penyusunan Proposal Skripsi Yang Baik dan Benar

By

Ilustrasi Skripsi
Skripi adalah sebuah dinding/rintangan yang akan menghalangi seorang mahasisiwa untuk menuju gelar S1.oleh karena itu setiap mahasisiwa yang mencapai akhir semester pasti akan bertemu dengan namanya skripis.

tapi sebelum bertemud engan skripsi para mahasisiwa akan di hadang oleh yang namnya proposal skripi.dalam kesempatan kali ini WardaniPost akan memberikan sebuah hal penting saat kalaian semua melakukan sebuah penyusunan sebeuah propoosal skripsi.

Berikut ini adalah Hal Penting Dalam Penyusunan Proposal Skripsi Yang Baik dan Benar !!

Latar Belakang Masalah

Bagian ini berisi tentang fakta-fakta yang ada di dalam masyarakat yang mendukung permasalahan penelitian. Di dalam latar belakang masalah juga harus diuraikan mengenai alasan yang mendasari dipilihnya suatu masalah tertentu untuk diteliti. Latar belakang masalah sebenarnya hanya merupakan pengantar dari seorang peneliti guna menuju pada sasaran yang dituju, yaitu perumusan masalah. Latar belakang permasalahan ada baiknya tidak terlalu panjang, sebab ada kekhawatiran justru akan menambah tidak jelas dalam merumuskan permasalahan.

Perumusan Masalah 

Dalam penelitian, masalah merupakan hal yang sangat penting dan merupakan jiwa dari sebuah penelitian. Masalah harus dirumuskan sedemikian rupa sehingga merangsang untuk berpikir.
Tujuan dan Manfaat Penelitian : Tujuan penelitian merupakan rumusan kalimat yang menunjukkan keinginan peneliti untuk mencapai sesuatu dalam penelitiannya. Tujuan penelitian isinya sama dengan yang terdapat dalam rumusan masalah. Hanya bentuk kalimatnya saja yang berbeda. Dalam rumusan masalah berupa kalimat pertanyaan, sedangkan dalam tujuan penelitian berupa kalimat pernyataan.  Dengan demikian jumlah rumusan masalah sama dengan tujuan penelitian.

Tinjauan Pustaka (Studi Literatur)

Studi literatur sangat penting bagi pembuktian, terutama masalah orisinalitas (keaslian) penelitian. Studi literatur yang berkaitan dengan masalah yang kita pilih akan memperluas pengetahuan kita tentang masalah yang akan kita teliti dan apa yang telah dilakukan oleh peneliti lain.

Hipotesis

Hipotesis adalah suatu pendapat yang sifatnya masih sederhana atau sementara, yang harus dibuktikan kebenarannya dalam penelitian. Kerangka hipotesis ini biasanya muncul pada penulisan rancangan penelitian yang bersifat inferensial dengan melakukan pendekatan analisis kuantitatif.

Definisi Operasional

Dalam penelitian inferensial yang menggunakan pendekatan analisis kuantitatif memerlukan definisi operasional, yaitu suatu definisi mengenai variabel yang dirumuskan berdasarkan karakteristik-karakteristik variabel yang diamati.

Batasan Konsep

Batasan konsep dimaksudkan untuk memberikan batasan pengertian terhadap setiap istilah atau variabel yang digunakan, baik dalam judul, rumusan masalah, maupun tujuan penelitian.

Metodologi Penelitian

Dalam suatu rancangan penelitian, metodologi penelitian dituliskan sebagai pedoman bagaimana kita melakukan penelitian. Mulai dari kegiatan prapenelitian, pemilihan metode  dan instrumen penelitian, cara dan alat pengumpulan data, serta pengolahan dan analisis data. Dalam bab ini, dituliskan bagaimana perjalanan seorang peneliti dalam melakukan penelitian.

Sistematika Penulisan

Dalam bagian ini, peneliti hanya menampilkan tulisan beberapa bab yang akan digunakan dalam penulisan laporan hasil penelitian. Misalnya Bab I berisi pendahuluan, dan seterusnya sampai akhirnya kesimpulan pada bab terakhir. Setelah itu jika ada lampiran hendaknya diselipkan setelah kesimpulan.

Daftar Pustaka

Bagian ini berisi tentang semua bacaan seperti buku, majalah, surat kabar, dan hasil penelitian sebelumnya yang digunakan sebagai acuan dalam penelitian yang dilakukan

0 komentar:

Post a Comment